Google baru saja merilis versi terbaru Android Market. Toko online dengan lebih dari 100 ribu aplikasi ini sekarang lebih memudahkan pengguna menemukan apa saja yang mereka inginkan.
“Anda akan merasa senang mengetahui kami telah merombak Android Market untuk membuatnya lebih cepat, mudah, dan menyenangkan dalam menemukan aplikasi, film dan buku-buku yang menarik,” tulis Google dalam postingan blognya.
perubahan itu di antaranya, Google menciptakan lebih banyak ruang untuk menampilkan beberapa konten yang paling menarik dalam sepekan pada home page.
“Kami menambahkan lebih banyak top chart dengan item yang lebih baru dan relevan dan kami membuat pengguna lebih mudah melakukan swipe di sepanjang chart ini ketika browsing di toko aplikasi. Google juga memperkenalkan kumpulan konten menarik terbaru seperti staff picks dan editors’ choice apps,” jelas Google.
Pembaruan ini dilakukan Google setelah banyak pengguna yang memperlihatkan ketidapuasan atas Android Market terdahulu. Kendati menjadi pemimpin dalam pencarian online, namun Google membiarkan toko aplikasi pihak ketiga mengambil alih dan melangkahinya.
Contohnya, Amazon memiliki toko aplikasi sendiri untuk Android yakni Amazon Appstore. Raksasa retailer online ini begitu agresif memperkenalkan Amazon Appstore dan berhasil meyakinkan sejumlah penerbit konten mobile merilis aplikasi mereka secara ekslusif melalui toko aplikasinya.
“Anda akan merasa senang mengetahui kami telah merombak Android Market untuk membuatnya lebih cepat, mudah, dan menyenangkan dalam menemukan aplikasi, film dan buku-buku yang menarik,” tulis Google dalam postingan blognya.
perubahan itu di antaranya, Google menciptakan lebih banyak ruang untuk menampilkan beberapa konten yang paling menarik dalam sepekan pada home page.
“Kami menambahkan lebih banyak top chart dengan item yang lebih baru dan relevan dan kami membuat pengguna lebih mudah melakukan swipe di sepanjang chart ini ketika browsing di toko aplikasi. Google juga memperkenalkan kumpulan konten menarik terbaru seperti staff picks dan editors’ choice apps,” jelas Google.
Pembaruan ini dilakukan Google setelah banyak pengguna yang memperlihatkan ketidapuasan atas Android Market terdahulu. Kendati menjadi pemimpin dalam pencarian online, namun Google membiarkan toko aplikasi pihak ketiga mengambil alih dan melangkahinya.
Contohnya, Amazon memiliki toko aplikasi sendiri untuk Android yakni Amazon Appstore. Raksasa retailer online ini begitu agresif memperkenalkan Amazon Appstore dan berhasil meyakinkan sejumlah penerbit konten mobile merilis aplikasi mereka secara ekslusif melalui toko aplikasinya.
Sumber : Pinsme.net
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan komentar karena DOFOLLOW BLOG. Klik Salah Satu Iklan jika sempat. Terima kasih kunjungannya.